Kelebihan dan Kekurangan Asesmen Autentik

Penulis: Edi Elisa | Kategori: Asesmen dan Evaluasi Pembelajaran | Tanggal Terbit: | Dilihat: 23868 kali

1. Kelebihan

Beberapa kelebihan dari asesmen autentik adalah:

  1. Asesmen autentik berorientasi kepada penilaian proses pembelajaran, dengan demikian melalui penilaian otentik guru akan dapat mengetahui dimana kelebihan dan kelemahan dari siswa.
  2. Asesmen autentik dapat menggambarkan pencapaian seorang siswa dalam pembelajaran berupa gain atau kemajuan belajar, tidak sekedar ditunjukkan dengan angka-angka yang dinyatakan dalam rapor.
  3. Penilaian dan hasil yang lebih autentik akan meningkatkan proses belajar mengajar, siswa lebih jelas mengetahui kewajiban-kewajiban mereka untuk menguasai tugas-tugas yang diberikan, dan guru yakin bahwa hasil-hasil asesmen itu bermakna dan berguna untuk meningkatkan pengajaran.
  4. Kurikulum berbasis kompetensi tidak semata-mata meningkatkan pengetahuan peserta didik, tetapi kompetensi secara utuh yang merefleksikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap sesuai karakteristik masing-masing mata pelajaran. Dengan kata lain, kurikulum tersebut menuntut proses pembelajaran di sekolah berorientasi pada penguasaan kompetensi-kompetensi yang telah ditentukan. Kurikulum tersebut memuat sejumlah standar kompetensi untuk setiap mata pelajaran. Satu standar kompetensi terdiri dari beberapa kompetensi dasar. Pada kurikulum tingkat satuan pendidikan, satu kompetensi dasar dapat dikembangkan menjadi beberapa indikator pencapaian hasil belajar. Indikator tersebut menjadi acuan dalam merancang penilaian.

 

2. Kelemahan

Beberapa aspek negatif dari asesmen otentik antara lain:

  1. Biaya asesmen otentik lebih banyak dibanding tes-tes standar.
  2. Asesmen otentik mungkin kurang reliabel dan valid dibanding bentuk-bentuk asesmen lain.
  3. Bagi guru yang menggunakan asesmen otentik dalam kelas, dituntut untuk lebih pengembangkan pendidikan dan profesionalitas.
  4. Asesmen otentik tidak seberguna tes-tes standar bagi para pembuat kebijakan karena asesmen otentik tidak dapat memperlihatkan trend-trend jangka panjang seperti tes-tes standar.
  5. Asesmen otentik memiliki bias di pihak penilai.